DEMI EKSISTENSI NUsa:
Beberapa crew Tabloid NUsa berjaga di stand NUsa pada acara Haul Sunan Bonang
pada awal Nopember lalu.
|
Dalam dua event itu,
NUsa memang belum tampil maksimal. Namun paling tidak, dengan keiikut sertaan
mengisi stand di dua acara tersebut, masyarakat Tuban menjadi semakin tahu
tentang keberadaan NUsa. ‘’Bahkan ketika Haul Sunan Bonang, yang banyak membeli
Tabloid NUsa adalah para peziaran dari luar Kabupaten Tuban,’’ tutur sekataris Nusa Arif dan Koordinator Pemasaran
Hadi yang aktif mengelola stan yang
berada di depan Masjid Agung Tuban.
Ikut buka stan atau
pameran adalah salah satu strategi yang digunakan tim NUsa untuk semakin memperkenalkan
NUsa kepada warga Tuban. Kendati masih terkendala banyak masalah, namun kami
akan berupaya agar tabloid ini bisa terkelola dengan pfofesional. Kamai yakin,
dengan jalan itulah eksistensi NUsa akan bisa dipertahankan.
Dari sini redaksi,
kami sudah sedikit bisa berbangga. Crew Nusa yang mayoritas tidak memiliki
latar belakang jurnalistik, sekarang sudah mengalami kemajuan yang sangat baik.
Mereka sudah lihai meliput berita dan menulisnya menjadi laporan yang baik.
Namun untuk pemasaran dan iklan, kondisinya masih belum sebaik itu. Karena itu,
berbagai langkah masih dibutuhkan, termasuk di antaranya ikut andil dalam
pameran tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar