RAPAT REDAKSI NUsa

Akhmad Zaini (Pimred Tabloid NUsa) memimpin rapat redaksi di halaman kampus STITMA Tuban.

TIM TABLOID NUsa

Beberapa Crew Tabloid NUsa, mereka semua generasi dari NU berasal dari Tuban, Lamongan dan Bojonegoro.

Minggu, 01 November 2015

TABLOID NUsa EDISI 42

TABLOID NUsa EDISI 42 Anda bisa membaca Tabloid NUsa EDISI 42 di Layar Komputer, Laptop, HP/I-Pad Anda dengan mudah. Contoh Halaman Tabloid NUsa EDISI 42  Untuk download Tabloid NUsa Format PDF,  silahkan Anda klik di s...

DARI KAMI TABLOID NUsa EDISI 42//Berkah, Semakin Banyak Pelanggan NUsa

“Tolong siapkan 100 lembar format surat pernyataan berlangganan dik ya. Soalnya besok tanggal 15 Fatayat akan memiliki gawe. Pada saat itu nanti saya tawarkan pada mereka untuk langganan NUsa,” ungkap Hj. Umi Kulsum (ketua PC Fatayat NU Tuban) kepada salah satu tim NUsa. Mendengar hal itu, tentu hati kami sangat senang. Bukan hanya karena jumlah eksemplarnya, tapi juga karena niat Mbak Umi yang mau turut serta memikirkan eksistensi NUsa. Kami...

KH. Nur Hasyim, Pahlawan Pendidikan dan Pejuang ‘’Jadilah Generasi-Generasi Macan”

Nama KH. Nur Hasyim bin Muhammad Rowi sudah tak asing di telinga warga Tuban, khususnya warga nahdliyin Bumi Wali ini. Tokoh termashur dengan julukan ‘macan dari Tuban’ ini adalah seorang orator ulung, pejuang umat dan pahlawan serta pelopor pendidikan. Kiai Nur Hasyim juga  mempunyai jiwa enterpreneur (penguasaha)yang tinggi. Masa hidupnya dia berprinsip ‘’hidup matiku untuk umat’’. Prinsip itu ternukil dalam buku catatan pribadinya yang...

JEDA NUsa EDISI 41 - Cinta

Bila cinta sudah di dada, maka tahi kucing terasa cokelat. Itulah hebatnya cinta. Cinta bisa merubah segalanya. Orang bisa melakukan apa pun karena cinta. Seorang suami, siang malam banting tulang tanpa mengeluh karena demi cintanya kepada istri dan anak. Begitu juga dengan seorang istri. Karena cintanya terhadap suami dan anak-anaknya, dia juga mau melakukan apa saja, tanpa sedikit pun terucap kata-kata bernada keluhan. Cinta tidak mengenal hukum transaksional, layaknya hukum perdagangan. Orang yang melakukan sesuatu karena cinta, maka dia akan...

NUsa Peduli 42 - Yatim di MI Futuh Terima Santunan

TUBAN- Keceriaan anak-anak yatim itu nampak jelas pada raut wajahnya saat dikunjungi NUsa beberapa waktu lalu. Senyumnya lebar dengan mulut sedikit menganga. Tidak menunjukkan sama sekali bahwa salah satu dari kedua orang tuanya telah meninggal dunia. Merekalah siswa-siswi yatim di MI Futuh Sumurgung Tuban. Pada kunjungan itu, kami tim NUsa menyalurkan bantuan pendidikan kepada 6 anak yatim yang belajar di madrasah yang baru saja menyabet juara...