TUBAN
KOTA- Pemerintah
Kabupaten Tuban, pada 19 Juli lalu menggelar acara Nuzul Qur'an di
Pendopo Krido Manunggal. "Peringatan
malam Nuzul Qur'an atau malam turunya Al Qur'an tak lepas dari wahyu pertama
yang diberikan pada nabi Muhammad SAW, yakni iqra' atau perintah membaca,"
ujar Bupati H. Fathul Huda saat memberi sambutan.
Menurutnya, membaca Al Qur'an
merupakan perintah dari Allah untuk manusia yang berguna sebagai pembuka
kebahagian dunia dan akhirat. Maka dari itu, membaca al Qur'an sangatlah penting.
Karena bisa tercipta perilaku manusia yang baik dan berjalan sesuai petunjuk
Allah SWT.
"Pemasangan kaligrafi atau
kalimat Allah yang ada di kantor dinas, jalan raya maupun tempat umum lainnya,
tidak lain karena bertujuan untuk menciptakan Al Qur'an sebagai hiasan hati dan
perilaku yang baik," tambah wakil
Tanfidiyah PWNU Jawa Timur ini.
Penyampai tausiayah pada
acara tersebut adalah Prof. Dr.
Ahmad Zahro, MA guru besar UINSA Surabaya. Dalam ceramahnya, ia menyampaikan
tentang mukjizat nabi muhammad SAW saat menerima Al Qur'an. Dalam mukjizat
tersebut sangat agung, jika dibandingkan dengan mukjizat yang diterima oleh
para nabi sebelumnya. Sehingga wajar jika Al Qur'an akan selalu terjaga sampai
hari kiamat nanti. (wandi)
0 komentar:
Posting Komentar