Suantoko |
Kalem dan dewasa. Itulah kesan yang kuat dari
diri wartawan NUsa yang satu ini. Namanya cukup singkat Suantoko.
Kesehariannya, dia ngantor di Unirow sebagai salah satu staf kantor. Dia
memiliki perhatian cukup besar dalam masalah-masalah antropologi. Karena itu,
begitu mendapat tugas meliput situs dan makam-makam wali di Tuban untuk rubrik
Petilasan, dia mengerjakannya dengan sepenuh hati. Hasil liputannya cukup bagus
dan dinanti kehadirannya oleh banyak pembaca NUsa. Belakangan, Suantoko
mendapat tugas khusus untuk mencari bahan dan menulis tentang serba-serbi dunia
Islam yang dimuat di rubrik Mozaik Islam. Dia berharap, ke depan, NUsa tidak
hanya sebatas menjadi media Informatif, Edukatif, dan Inspiratif, tetapi
menjadi kebutuhan masyarakat. facebook: Suantoko Genaharjo Asmarandana
0 komentar:
Posting Komentar